Kategori

Amalkan Doa ini Sebelum Tidur, InsyaAllah Hutang Sebesar Gunung Pun akan LUNAS, TOLONG BANTU SEBARKAN!!

By On Agustus 28, 2016

Medianda – Sahabat media Punya tanggungan hutang itu rasanya sesuatu banget (ikutan-ikutan syahrintol. he..he..). Bikin hati tidak tenang. Perasaan tidak enak dan resah. Pokoknya menyiksa banget deh, apalagi jika hutang sudah jatuh tempo. Tambah ga karuan rasanya. Kebahagiaan terenggut gara-gara punya hutang. Tapi ya tergantung masing-masing orang sih. Karena ada juga orang yang tetap enjoy walaupun punya hutang segunung.



Alangkah lebih baik menghindari hutang. Dan supaya tidak punya hutang, maka pangkaslah keinginan-keinginan yang sifatnya sekunder, seperti beli barang-barang elektronik, beli motor, beli mobil, dan lain sebagainya. Untuk apa punya mobil kalau tiap bulan harus mikirin tanggungan hutang. Punya mobil sih keren, tapi kalau dari hasil ngutang ya tidak keren lagi. Berhutanglah kalau memang benar-benar butuh hutang.

Namun kalau sudah terlanjur punya banyak hutang, ya sebaiknya kita berusaha untuk melunasinya tepat waktu sesuai jatuh tempo yang telah disepakati. Jangan sampai kita menggadaikan harga diri gara-gara suka molor bayar hutang. Kepercayaan dan integritas itu sangat penting. Apalagi bagi seorang muslim. Jangan sampai janji bayar hutang seminggu tapi molor berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan. Meskipun hutangnya ke teman atau saudara sendiri. Karena perbuatan mengingkari kesepakatan atau janji akan menciderai kepercayaan orang lain terhadap kita.

Berkaitan dengan hutang ada sebuah doa khusus agar kita dimudahkan oleh Allah untuk membayar hutang.

Telah diceritakan dari Zuhair bin Harb, sudah diceritakan dari Jarir, dari Suhail, ia berkata, “Abu Shalih sudah memerintahkan pada kami bila salah seorang diantara kami akan tidur, hendaklah berbaring di segi kanan lalu mengucapkan : Allahumma robbas-samaawaatis sab’i wa robbal ‘arsyil ‘azhiim, robbanaa wa robba kulli syai-in, faaliqol habbi wan-nawaa wa munzilat-tawrooti wal injiil wal furqoon.

A’udzu bika min syarri kulli syai-in anta aakhidzum binaa-shiyatih. Allahumma antal awwalu falaysa qoblaka syai-un wa antal aakhiru falaysa ba’daka syai-un, wa antazh zhoohiru fa laysa fawqoka syai-un, wa antal baathinu falaysa duunaka syai-un, iqdhi ‘annad-dainaa wa aghninaa minalfaqri.


Artinya :

“Ya Allah, Rabb yang menguasai langit yang tujuh, Rabb yang menguasai ‘Arsy yang agung, Rabb kami dan Rabb segala sesuatu. Rabb yang membelah butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah, Rabb yang menurunkan kitab Taurat, Injil dan Furqan (Al-Qur’an). Saya berlindung kepadaMu dari kejahatan semua sesuatu yang Engkau memegang ubun-ubunnya (semua makhluk atas kuasa Allah).

Ya Allah, Engkau-lah yang awal, sebelum-Mu tidak ada sesuatu. Engkaulah yang terakhir, setelahMu tak ada sesuatu. Engkau-lah yang lahir, tidak ada sesuatu di atasMu. Engkau-lah yang Batin, tidak ada sesuatu yang luput dari-Mu. Lunasilah utang kami serta berilah kami kekayaan (kecukupan) sampai terlepas dari kefakiran. ” (HR. Muslim no. 2713)

Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa maksud utang dalam hadits itu yaitu kewajiban pada Allah Ta’ala dan kewajiban pada hamba semuanya, intinya mencakup segala jenis kewajiban. ” (Syarh Shahih Muslim, 17 : 33).

Juga dalam hadits diatas diajarkan adab sebelum tidur yaitu berbaring pada sisi kanan. Semoga kita bisa mengamalkannya dan bermanfaat untuk siapa yang membacanya. Jangan lupa share informasi penting ini ya.




Sumber:Portalislami


Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==