Medianda – Sahabat Medianda Menemukan cinta sejati adalah merupakan impian hidup setiap orang. Menghabiskan sisa hidup bersama seorang yang kita sayang tentu membawa kebahagiaan yang tidak terkira. Tidak hanya suka, namun juga siap menghadapi masalah bersama. Seperti yang diinginkan oleh perempuan malang ini.
Karena kondisi fisiknya yang bisa dianggap mengerikan, perempuan ini kesulitan menemukan pasangan hidup. Libby Huffer (44) didiagniosa Neurofibmatosis tipe 1, melansir Daily Mail. Neurofibmatosis ialah penyakit kulit langka yang menyebabkan benjolan tumor non-kanker.
Penyakit ini disebabkan oleh mutasi gen dan menyebabkan tumor di seluruh syaraf kulit, otak, dan bagian lainnya. Dia mulai menderita penyakit ini sejak usia 5 tahun. Tak hanya satu, namun sekitar 6 ribu tumor menutupi seluruh tubuhnya.
Perempuan asal Fort Wayne, Indiana, Amerika Serikat ini ialah satu dari sedikit orang yang menderita penyakit ini. Awalnya dia hidup normal dan bahagia, namun saat beranjak remaja segalanya berubah. Ratusan benjolan mulai memenuhi kulitnya.
Karena kondisinya ini, Libby sempat menjadi korban bully. Libby dianggap mempunyai penyakit menular dan orang-orang memanggilnya “Nafas Naga”. Komentar orang-orang tersebut sangat buruk, hingga membuatnya mengganti nama Elizabeth menjadi Libby untuk melupakan bullying tersebut.
Yang lebih mengerikan terjadi ketika Libby mengandung anak pertama pada 1993. Hormon kehamilan membuat tumornya menjadi tumbuh berlipat ganda menjadi ribuan. Kini, Libby merasa sangat menderita karena tumor tersebut terasa sakit. Meski sudah melakukan operasi pengangkatan 10 kali, semuanya sia-sia.
Tumor tersebut selalu tumbuh kembali. Harapan terakhirnya ialah penyembuhan dari spesialis untuk menghilangkan ribuan tumor. Libby belakangan memberanikan diri untuk memperlihatkan kondisinya untuk menarik donasi pengobatan.
“Tumor ini bisa tumbuh dimana saja, sekarang pasti sudah mencapai lebih dari 5,500 ribu,” ungkap Libby yang berprofesi sebagai fotografer ini.
Libby mengatakan pada anak-anak di sekitarnya bahwa dia telah dicium oleh malaikat. Sedangkan, orang-orang dewasa sering tidak paham kondisinya hingga membuatnya harus menjelaskan pada mereka.
“Tumor yang ada di punggungku terasa sangat sakit dan membuatku susah tidur, meskipun aku sudah minum 13 jenis obat,” jelasnya.
Tumor-tumornya terasa sakit saat dia dipeluk atau terkena air. Selama ini Libby selalu memakai baju panjang untuk menutupi kondisi kulitnya.
Semoga lekas diberikan kesembuhan.
Sumber:Postshare