Medianda – Sahabat Medianda mencuci rambut atau yang disebut keramas dengan shampoo memang sudah menjadi kebiasaan kita. Dua hari rambut tidak dikeramas maka kita akan merasakan kulit kepala seperti ditutupi dengan minyak, gatal, dan rasanya sangat tidak nyaman, terkadang membuat kita tidak percaya diri.
Namun, tahukah anda, ternyata ada seorang wanita yang bernama Jacquelyn Baers meninggalkan kebiasaan keramas kurang lebih selama 5 tahun terakhir. Wah, bagaimana jadinya ya ketika kulit kepala tidak dikeramasi selama lima tahun?
Sudah tentu kita semua sudah membayangkan bau tidak sedap disertai minyak yang lengket, atau rambut yang menempel satu sama lain bukan?
Ternyata anggapan kita semua salah lho.
Meskipun tidak pernah terpapar cairan shampoo, rambut panjang Jacquelyn benar-benar tampak sehat dan berkilau, bahkan orang-orang tampak heran apakah ia benar-benar tidak mencuci rambutnya selama 5 tahun seperti apa yang ia ungkapkan.
Dilansir dari media dailymail via TribunTravel, Jacquelyn berhenti menggunakan shampoo sebab takut akan bahan kimia yang terkandung di dalamnya. Jacquelyn menceritakan tindakannya ini dituangkan pada blog berjudul Little Owl Crunchy Mama.
Jacquelyn berkata kepada Huffington Post bahwa ia merawat rambutnya secara alami dengan membeli sampo organik dan kondisioner. Sebab produk yang dibeli terlampau mahal maka ia memutuskan untuk mencoba sari cuka apel dan baking powder untuk beberapa tahun sebagai gantinya.
Namun ternyata hasilnya membuat rambut kering, dan berminyak. Akhirnya ia memutuskan untuk berhenti menggunakan larutan apapun untuk membersihkan rambutnya.
Sekarang sudah berjalan 5 tahun sejak dia berhenti menggunakan shampoo.
“Wanita Amerika rata-rata menempatkan 515 bahan kimia pada dirinya sendiri dalam satu hari, menakutkan, ya?,” ungkapnya.
Jacquelyn pernah diundang ke sebuah acara televisi dengan mengundang dokter ahli kulit. Dr Travis Stork benar-benar terkesima oleh semangat Jacquelyn untuk segala sesuatu yang alami. Dia mengatakan,
“Saya suka idemu, sebab sampo tidak ada 500 tahun yang lalu, 515 bahan kimia tidak ada 500 tahun yang lalu. ”
Dr Ava Shamban, dokter kulit bersertifikat, diberikan tugas untuk hati-hati memeriksa kulit kepala Jacquelyn .
Dr. Shamban kemudian melihat lebih dekat kepala Jacquelyn menggunakan ProScope, dan betapa kagetnya ia ketika tidak ada kemerahan ataupun iritasi pada kulit kepala Jacquelyn.
Bahkan Shamban bahkan ingin meniru tindakan Jacquelyn ini untuk kulit kepalanya sendiri, setelah melihat bagaimana sehatnya kondisi kulit kepala wanita berambut panjang tersebut.
Dr. Shamban juga menyarankan menggunakan zaitun atau minyak kelapa pada kulit kepala adalah alternatif yang baik untuk membuat kulit kepala tidak bergantung pada bahan kimia.
Sumber:MediandaTerkini.blogspot.co.id