Tugas utama seorang istri ialah taat dan memenuhi kewajibannya kepada seorang suami. Mematuhi segala perintah baiknya, menjauh segala larangannya. Melayani semua kebutuhannya, baik kebutuhan biologisnya ataupun kebutuhannya dalam sehari-hari. Seperti halnya, menyiapkan makanan, mencuci pakaiannya dan menenangkannya saat dalam keadaan ringkih.
Dan tanggung jawab baru akan muncul saat ia sudah dikaruniai seorang anak oleh Allah SWT. Perannya akan lebih berat dari sebelumnya, sebab ia telah menjadi seorang ibu, dia harus bisa membagi waktu untuk selalu bijak dalam mengurus keduanya.
Maka pantas saja jika beberapa istri kadang selalu berkeluh kesah dalam mengurus rumah tangganya, sebab mengurus rumah tangga memang bukan perkara mudah. Butuh tanggung jawab ekstra agar semua kewajibannya dapat terpenuhi sesuai dengan porsinya.
Bersabarlah Letih Dan Lelahmu Adalah Ladang Pahalamu
Bersabarlah wahai para muslimah yang sudah mempunyai dua peran ini dalam hidupmu, jadikanlah lelah dan letihmu sebagai ladang pahala. Karena dengan terus bersabar itulah Allah akan selalu limpahkan rahmat-Nya kepadamu. Maka jangan sesekali kamu mengeluh atau bersedih hati hanya karena lelahmu terkadang membuatmu jenuh. Sebab disaat itulah Allah tengah membangun kebahagiaanmu disurga.
Muliamu Tercipta Saat Dirimu Mampu Bersifat QONA’AH Dalam Menjalankan Tugas-Tugasmu
Karena kemuliaanmu tercipta saat dirimu mampu bersifat qona’ah dalam menjalankan tugas-tugasmu sebagai seorang istri ataupun seorang ibu bagi anak-anakmu. Berlapang dadalah saat yang kamu lakukan terkadang tak sesuai dengan apa yang kamu harapkan, sebab memang tak ada pekerjaan rumah tangga indah tanpa dilalui perjuangan dan usaha terlebih dahulu.
Derajatmu Akan Allah Tinggikan Ketika Kamu Mampu Meninggikan Allah Dalam Setiap Lelahmu
Allah akan meninggikan derajatmu, saat dirimu mampu meninggikan Allah dalam setiap lelahmu. Allah akan memberimu hadiah sebuah derajat yang mulia saat kamu merujukkan semua yang kamu alami dalam hidup hanya kepada Allah. Jadikanlah kesibukanmu dalam memenuhi kewajibanmu dalam mengurus tangga sebagai bentuk ibadah kepada Allah, agar tercipta hati yang ikhlas dalam melakukannya.
Ubahlah Kata Lelahmu Menjadi LILLAH, Agar Ketenangan Selalu Menyandingmu
Mulai sekarang ubahlah kata lelahmu menjadi lillah, sebab saat kamu meniatinya karena Allah saat melakukan kewajibanmu dalam mengurus suami dan anak-anakmu, Allah akan menghadirkan ketenangan dalam hatimu. Sehingga lelah dan letihmu takkan kamu rasakan lagi, sebab bahagia yang didapat dari ketenangan itu membuat semuanya terasa mudah untukmu.
Tidak Usah Mengeluh Kepada Selain Allah Agar Surga Menjadi Pengobat Lelahmu
Maka jangan mengeluhkan rasa lelah dan letihmu kepada selain Allah, sebab kebanyakan para istri merasa kurang puas jika tak menceritakannya terlebih dahulu kepada manusia. Padahal yang paling memuaskan adalah ketika kita mengadukannya kepada Allah didalam sujud panjang kita, karena saat kita hanya mengahdirkan Allah dalam keluh kesah kita, Allah akan sediakan kita pahala surganya.
Semoga bermanfaat.